Mengulik Arapaima Gigas, Ikan Predator Berbahaya dengan Berat Mencapai 200 Kg

05-12-2022

ikanwiki.com – Ikan Arapaima gigas memiliki bentuk yang terbilang mirip dengan ikan arwana. Sebab, ikan Arapaima gigas dan ikan Arwana masih dalam kelompok yang sama.

Ikan Arapaima gigas adalah ikan air tawar, yang berasal dari perairan di daerah tropis Amerika Selatan. Habitat asli dari jenis ikan predator ini adalah lembah Sungai Amazon. Itu artinya, ikan Arapaima bisa ditemukan di negara-negara seperti Bolivia, Brasil, Kolombia, Ekuador, Guyana Prancis, Peru, Suriname hingga Venezuela.

Negara-negara yang sudah disebutkan di atas, dilewati oleh lembah Sungai Amazon, yang menjadi habitat dari ikan Arapaima. Luas dari lembah Sungai Amazon sendiri, disebutkan mencapai 6,3 juta kilometer persegi.

Selain bisa ditemukan di lembah Sungai Amazon di Amerika Selatan, ikan Arapaima juga sering ditemukan di negara-negara dengan iklim tropis seperti Indonesia, Papua Nugini, dan bagian utara Australia.

Ciri-ciri Ikan Arapaima Gigas

Ikan Arapaima gigas memang memiliki bentuk yang terbilang mirip dengan ikan Arwana. Hal ini, karena ikan Arapaima gigas dan ikan arwana masih dalam kelompok yang sama, secara klasifikasi taksonomi. Namun, ikan predator ini memiliki ciri khas tersendiri, yang membedakannya dengan ikan Arwana yakni banyak dibudidayakan sebagai ikan hias.

Situs resmi Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan mengungkapkan ciri-ciri dari ikan Arapaima gigas. Apa saja ciri-ciri tersebut?

Ikan Arapaima gigas adalah salah satu dari empat spesies Genus Arapaima. Tiga spesies lainnya adalah Arapaima Mapae, Arapaima Agassizi, dan Arapaima Arapaima. Menariknya, keempat spesies Genus Arapaima ini bersifat invasif.

Lebih lanjut, ikan Arapaima gigas juga memiliki nama lain yakni Paiche atau Pirarucu, dan merupakan ordo Osetoglossiformes. Sebagai ikan predator, ikan Arapaima pun terbilang cukup tamak atau rakus.

Mereka akan memakan ikan-ikan kecil dan beberapa hewan di permukaan air. Ikan Arapaima hampir memakan apapun yang bisa mereka mangsa. Bahkan, ikan ini juga bisa memangsa unggas, katak atau serangga yang dekat permukaan air.

Ikan Arapaima juga salah satu ikan yang memiliki sifat adaptif. Artiya, mereka bisa beradaptasi dengan cepat di lingkungan yang baru. Di habitat aslinya, ikan Arapaima biasa hidup di air tawar dengan kandungan Ph 6.0 sampai 6.5 dengan suhu berkisar 25 sampai 29 derajat celcius. Dengan sifat adaptifnya itu, ikan Arapaima juga bisa hidup dan bertumbuh di air dengan kandungan pH yang lebih tinggi, antara 8.5 sampai 9, dan dengan suhu 31 derajat celcius.

Meski terbilang ikan yang cukup adaptif, namun untuk bereproduksi ikan Arapaima gigas sangat bergantung pada musim. Di habitat aslinya yakni Sungai Amazon, ikan Arapaima betina biasanya bertelur pada di bulan Februari hingga April.

Pada periode tersebut, tingkat air di sungai dengan panjang 6.400 kilometer ini sangat rendah. Telur ikan Arapaima pun ditempatkan di sarang, dengan ukuran sekitar 50 sentimeter dan diameter berukuran 15 sentimeter, yang sebelumnya telah dibangun oleh sang induk. Hebatnya lagi, ngka Survival Rate dari ikan Arapaima gigas ini cukup tinggi, karena telur-telur tersebut dijaga oleh induk jantan.

Tingginya angka reproduksi dari ikan Arapaima gigas ini juga tak lepas dari sifat kompetitif mereka. Secara umum ikan Arapaima gigas mampu bersaing dengan berbagai jenis ikan dalam mencari makanan. Hal tersebut, tentu ditunjang dengan ukuran tubuhnya yang cukup besar.

Ikan Arapaima gigas dewasa bisa mencapai panjang 154 sentimeter. Tak jarang ditemukan ikan Arapaima yang mencapai ukuran dua hingga 4,5 meter. Bobot tubuh ikan Arapaima gigas pun, disebut bisa mencapai 200 kilogram.

Selain ukurannya yang besar, ciri fisik yang ada pada ikan Arapaima gigas adalah sirip pektoral kecil, yang ada di dekat kepala. Umumnya warna tubuh ikan Arapaima adalah abu-abu hijau atau emas dengan pola titik-titik jingga yang menghiasi tubuhnya.

Meski ikan Arapaima merupakan jenis ikan predator, tapi dagingnya bisa dikonsumsi Kiara McKenna, dan jadi salah satu spesies yang cocok untuk dikoleksi sebagai ikan hias.

Artikel Lainnya