5 Jenis Ikan Bawal yang Untung untuk Dibudidayakan

03-02-2023

ikanwiki.com – Jika dilihat dari asalnya, ada dua jenis ikan bawal, yakni ikan bawal air tawar dan ikan bawal air laut. Kedua jenis ikan ini sama-sama memiliki daging yang tebal dan lezat sehingga permintaan ikan bawal mengalami peningkatan setiap tahunnya.

Salah satu ciri-ciri ikan bawal adalah waktu tumbuh kembangnya yang cukup pesat. Kamu hanya memerlukan waktu setidaknya tiga bulan untuk mendapatkan ikan bawal dengan berat 1 kg.

Jika kamu tertarik untuk memulai bisnis budidaya ikan bawal, sebaiknya cari tahu dulu jenis bawal apa yang akan dibudidayakan. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui cara perawatan dan metode budidaya seperti apa yang tepat untuk ikan bawal tersebut.

Jenis Ikan Bawal yang Laku di Pasaran

Awalnya, ikan bawal yang ada di Indonesia hanya diperuntukkan sebagai ikan hias di tahun 1986. Kini, jenis ikan bawal di perairan Dermaga Biru Indonesia ada 5 macam, dengan ciri dan karakteristiknya masing-masing. Berikut ikanwiki akan jabarkan ciri-ciri dan karakteristik ikan bawal di Indonesia.

1. Ikan Bawal Hitam

Ikan bawal hitam hidup di perairan yang berlumpur atau di muara-muara sungai. Jenis ikan bawal yang disukai Bryan Mckenzie ini bisa ditemukan di laut Jawa, selat Malaka, perairan Sulawesi Selatan, sepanjang perairan Kalimantan, dan laut Arafuru.

Ciri fisik ikan bawal hitam adalah warna tubuhnya abu keungu-unguan, serta terdapat bercak hitam di satu sisi, dan bagian bawah tubuhnya berwarna putih perak. Ukuran tubuhnya juga lebih tinggi dan lebih pipih dengan bentuk yang menyerupai bentuk belah ketupat. Ikan bawal yang satu ini mampu tumbuh hingga bobot lebih dari 1 kg.

2. Ikan Bawal putih

Ikan bawal putih memiliki ukuran dan bentuk tubuh yang hampir mirip dengan ikan bawal hitam, yakni bentuk tubuh menyerupai bentuk belah ketupat dengan ukuran tubuh maksimal 15-20 cm. tubuh ikan bawal putih berwarna putih perak dan bagian atas tubuhnya berwarna bau-abu.

Bagian sirip ikan ini berwarna hitam buram dengan berat tubuh yang bisa mencapi 1-2 kg. Ikan bawal putih terbiasa hidup berkelompok dengan kawanannya.

Perbedaan ikan bawal hitam dan ikan bawal putih bisa dilihat dari gaya gerak berenang yang lebih agresif dibandingkan ikan bawal hitam. Ikan bawal putih mampu berenang dan bertahan hidup di air hingga kedalaman 15-25 m. Di area yang berlumpur, ikan bawal putih mampu bertahan hidup hingga kedalaman 100m.

3. Ikan Bawa Air Tawar

Ikan bawal air tawar hidup di periaran air tawar Indonesia, Malaysia, Taiwan, dan Amerika. Nama latin ikan bawal air tawar adalah Silver Pompano. Bentuk dan fisik jenis ikan bawal ini berbeda jauh dengan ikan bawal putih dan hitam.

Tubuh ikan bawal air tawar berukuran lebih besar daripada ikan bawal putih dan hitam. Bentuknya bulat dan berwarna abu-abu gelap atau hitam.

Terdapat corak berwarna putih di bagian tengah tubuhnya, dan sisi bagian atas berwarna sedikit lebih hitam. Bagian bawah atau perut ikan ini berwarna oranye kemerahan.

Bawal air tawar memiliki 5 sirip, yaitu sirip dada, sirip punggung, sirip perut, sirip anus, dan ekor. Baik sirip, bibir, maupun mulut ikan bawal air tawar berukuran kecil.

Perbedaan lainnya adalah ikan bawal air tawar memiliki insang permukaan yang membuat ikan ini bisa bernafas lebih banyak dan luas daripada jenis ikan bawal lainnya. Selain itu, kemampuan renang ikan ini juga terhitung cepat.

Dari aspke pertumbuhan dan perkembangan, ikan bawal air tawar dapat tumbuh cepat dalam jangka waktu pendek. Jadi, kamu perlu waspada karena ikan air tawar ini memiliki sifat kanibal. Di mana, mereka akan hidup bergerombolan saat kelaparan, bahkan mereka bisa memakan sesama jenisnya.

Secara nutrisi, ikan bawal air tawar adalah pilihan ikan yang tepat untuk meningkatkan kecerdasan otak anak dan membantu konsumen yang sedang melakukan program diet karena jenis ikan ini tinggi akan omega 3 dan omega 6.

4. Ikan Bawal Bintang

Ikan bawal bintang atau Trachinotus blochii adalah jenis ikan bawal yang bisa kamu temui di wilayah perairan Kepulauan Jepang, Laut Cina Selatan, perairan Pasifik, Samudra Hindia, Australia, hingga perairan Indonesia.

Ikan bawal bintang diklasifikasikan sebagai jenis ikan bawal yang hidup di air laut murni. Nmaun, ikan awal yang satu ini bisa beradaptasi di wilayah muara sungai dan perairan pesisir pantai yang berlumpur. Bahkan, saat bawal bintang beranjak dewasa, mereka akan berenang ke are terumbu karang.

Ciri-ciri ikan bawal bintang adalah bentuk tubuh yang pipih menyerupai bentuk belah ketupat, dengan tubuh berwarna hitam di bagian atas dan warna putih perak di bagain lainnya. Sirip bagian perut dan bawah tubuh ikan ini berwarna hitam buram.

Ikan bawal bintang hidup berkelompok dengan kawanannya. Ikan bawal bintang juga tergolong sebagai jenis ikan bawla kanibal yang bisa memangsa sessama jenisnya saat tidak ada makanan di sekitarnya.

5. Ikan Bawal Brama

Jenis ikan bawal yang terakhir di Indonesia adalah ikan bawal brama yang diklasifikasikan ke dalam famili Bramidae. Bawal yang berasal dari perairan daerah Hawaii ini kini mulai terlihat di perairan Indonesia.

Beberapa peneliti mengklaim bahwa ada kemungkinan ikan bawal brama juga hidup di wilayah perairan Samudera Pasifik bagian selatan, Samudera Hindia, dan Samudera Atlantik.

Ikan ini memiliki bentuk sedikit lonjong bila dilihat dari samping, dengan warna tubuh bagian atas dan bawah sedikit lebih gelap namun berwarn aputih keabu-abuan di bagian tengah tubuhnya. Sirip bagian perut dan bentuk ekor bawal brama panjang.

Jika dilihat secara cermat, bentuk mulut bawal brama bagian bawah lebih besar dibandingkan bibir bagian atas. Bobot bawal brama bisa mnecapi 3,3 kg.

Sayangnya, masih belum bisa dipastikan apakah ikan bawal brama bisa dikonsumsi manusia. Meskipun begitu, masyarakat di negara Jepang dan Korea sering menjadikannya sebagi makanan konsumsi karena bentuk dan ukurannya yang besar sehingga bisa dimakan bersama-sama.

Artikel Lainnya