3 Jenis Ikan Teri dari Indonesia yang Paling Sering Dikonsumsi

30-01-2023

ikanwiki.com – Ikan teri sudah menjadi salah satu bahan makanan populer bagi masyarakat Indonesia. Ikan yang disukai Boy William ini sering dijadikan sebagai lauk, campuran atau bumbu pelengkap masakan Nusantara, seperti nasi goreng, sambal ikan teri, tumisan sayur, hingga resep ikan teri basah.

Ikan juga dikenal dengan ikan iblis merupakan ikan air asin dari Family Engraulidae. Ikan ini memiliki ukuran yang kecil, yakni sekitar 5-25 cm. Ciri lain dari ikan ini adalah memiliki moncong runcing, mulut lebar, tubuh yang berwarna perak kebiruan atau kehijauan. Ikan yang juga sering ditemukan di Dermaga Biru ini biasanya bertelur dalam jumlah yang sangat banyak.

Salah satu fakta ikan teri yang belum diketahui banyak orang adalah memiliki banyak jenis yang tersebar di Samudera Atlantis, Pasifik serta di sekitar wilayah Laut Hitam dan Laut Mediterania.

Biasanya, ikan teri ini diolah dengan cara direndam dalam larutan garam, lalut diawetkan dengan cara dijemur hingga kering. Karena ukurannya yang kecil, ikan teri ini diasinkan secara utuh. Sehingga, semua tulang dan organnya bisa disantap dan dapat membantu memenuhi kebutuhan kalsium harian.

Lantas, jenis ikan teri apa saja yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia? Berikut ikanwiki sajikan ulasan lengkapnya untuk kamu ketahui!

Ikan Teri Jengki

Ada tiga jenis ikan teri yang paling populer di Indonesia, diantaranya ikan teri jengki, ikan teri medan, dan ikan teri nasi. Ketiga jenis ikan teri ini memiliki bentuk, ukuran, serta cara pengolahan yang berbeda.

Ikan teri jengki (Engraulis sp) merupakan ikan teri yang berukuran cukup besar daripada ikan teri medan atau ikan teri nasi. Bentuk tubuhnya agar silinder dengan bagian perut berbentuk bulat, berwarna pucat, dan memiliki kepala yang pendek. Jika dibuat menjadi olahan ikan teri, ikan ini akan berwarna kunig kehitaman dan rasanya sangat garing.

Ikan teri jengki sangat populer di berbagai daerah dengan provinsi terluas di Indonesia. Di pasaran, ikan teri jengki biasanya dijual utuh dan ada juga yang sudah dibela. Bagian ikan teri yang dibelah adalah bagian kepalanya. Meski rasanya terbilang mirip, tetapi harga ikan teri jengki yang sudah dibelah diketahui lebih mahal.

Teri jengki yang dibuat menjadi masalah biasanya disajikan menjadi balado, sambal ikan teri, tumisan sayur, dan kering tempe teri. Rasa ikan yang sering dibuat menjadi bahan pantun teka-teki ini tidak begitu asin, agak pahit, namun sangat cocok diolah menjadi beragam jenis makanan. Ikan teri jengki juga mengandung berbagai macam gizi, seperti kalsium dan fosfor yang sangat baik untuk mencegah terjadinya osteoporosis.

Ikan Teri Medan

Ikan teri populer lainnya di Indonesia adalah ikan teri medan (Stolephorus tri). Meski menggunakan nama kota ‘Medan’, tapi ikan asin ini bisa ditemukan di seluruh wilayah perairan Indonesia. Ukuran ikan teri medan diketahui lebih kecil dari teri jengki dan berukuran mirip dengan ikan teri nasi.

Warna teri medan yang masih segar sangat putih bersih dan terang. Ikan teri ini lebih sering dijual dengan bagian kepala yang masih utuh dan ketika diolah menjadi masakan akan mengeluarkan aroma segar khas hidangan laut. Ada banyak jenis hidangan yang bisa dibuat dari ikan teri medan, seperti kering teri, resep ikan teri kering, botok teri, serta pepes teri.

Ikan Teri Nasi

Teri nasi merupakan salah satu jenis teri yang sering ditemukan di perairan pesisir di berbagai daerah di Indonesia. Tubuh ikan ini relatif kecil, memanjang dan kebanyakan berwarna putih. Ikan teri nasi memiliki warna yang lebih kusam, atau tampak lebih kecoklatan jika dibandingkan dengan ikan teri medan.

Perbedaan warna ikan teri ini disebabkan karena proses pengawetannya. Teri nasi diketahui memiliki tubuh yang ada garis putih keperakan mulai dari kepala hingga ekornya.

Dengan aroma masakan laut yang khas, ikan teri nasi sangat nikmat disantap dalam hidangan bentuk rempeyek, bakwn, atau dibuat sambal ikan teri. Ikan teri yang dijual di pasar biasanya memiliki harga yang lebih mahal daripada ikan teri jengki.

Itu tadi 3 jenis ikan teri yang paling sering dijumpai dan dikonsumsi di Indonesia. Dari ketiga jenis ikan teri di atas, mana nih yang sering dimasak di rumah? Komen di kolom komentar, ya!

Artikel Lainnya