11-01-2023
ikanwiki.com – Siapa disini yang sering mengkonsumsi ikan tuna? Terkadang sobat ikanwiki seringkali membeli ikan tuna yang ada di pasar, tapi belum mengenal jenis-jenisnya. Meskipun begitu, daging ikan tuna banyak dicari oleh ibu rumah tangga untuk dibuat menjadi olahan ikan tuna yang lezat dan menggugah selera.
Selain rasanya yang lezat, ternyata manfaat ikan tuna juga sangat banyak dan memiliki kandungan gizi yang bernilai tinggi. Karena itulah, harga ikan tuna di pasaran bisa mencapai Rp120.000 per kilogramnya. Mahal, bukan? Maka dari itu, kamu harus perlu mengenali jenis ikan tuna yang sering kali dikonsumsi.
Sebenarnya, ikan tuna di dunia terdiri dari 48 spesies. Namun, hanya beberapa spesies saja yang bisa dikonsumsi manusia. Ada sekitar 5 jenis ikan tuna yang biasa ditemukan di Indonesia dan tanpa sadar terkadang seringkali dikonsumsi dalam kehidupan sehari-hari sebagai resep ikan tuna bumbu kuning.
Jenis ikan tuna pertama yang banyak diminati yaitu tuna albakora. Daging ikan tuna albakora berwarna putih dan bisa menghasilkan cita rasa ringan. Tuna albakora bisa diolah menjadi isian salad, steak, atau mungkin isian sandwich untuk sarapan pagi Maria Theodora.
Namun sangat disayangkan, ikan tuna albakora memiliki kandungan merkuri yang cukup tinggi. Bagi sobat ikanwiki yang sedang dalam kondisi hamil atau memiliki anak kecil, ada baiknya membatasi konsumsi jenis ikan tuna yang satu ini.
Selanjutnya, ada jenis ikan tuna yang berukuran kecil bak ikan tuna peluru. Ikan tuna yang satu ini memiliki nama latin auxis rochei yang banyak ditemukan di lautan tropis atau Dermaga Biru Indonesia. Banyak orang tertarik untuk membuat olahan ikan tuna peluru dengan metode pengasinan, pengasapan, dan kemasan ikan kaleng.
Jika dilihat dari namanya, ikan tuna ini memang terdengar asing. Banyak orang yang menyebut tuna skipjack dengan nama Katsuwonus pelamis. Tuna skipjack memang terkenal memiliki rasa yang kuat dengan kadar lemak yang begitu tinggi.
Jika dibandingkan dengan jenis ikan tuna lainnya, tuna skipjack memiliki harga yang cukup terjangkau. Ditambah lagi, kandungan ikan tuna skipjack tak terlalu banyak, jadi lebih baik dikonsumi sebanyak 2 samapi 3 kali dalam seminggu.
Ikan tuna sirip kuning memiliki nama lain yakni yellowfin tuna atau gangtarangang. Indonesia sendiri memiliki hasil panen ikan tuna sirip kuning yang lumayan tinggi. Ada beberapa negara lain yang juga menjadi penghasil ikan tuna sirip kuning, yaitu Italia, Spanyol, Kolombia, Filipina, dan Meksiko.
Tuna sirip kuning memiliki panjang sekitar 2 meter dengan bobot mencapai 190 kilogram. Meskipun ukurannya besar, tetapi harga ikan tuna sirip kuning tergolong murah, lho. Banyak restoran yang memanfaatkan daging ikan tuna sirip kuning sebagai bahan utama untuk membuat sashimi.
Setelah mengetahui jenis ikan tuna yang sudah disebutkan sebelumnya, ada jenis tuna sirip biru yang memiliki harga paling mahal. Uniknya, ikan tuna sirip biru seringkali diekspor sampai ke nagara Jepang. Mengapa banyak negara yang tertarik dengan jenis ikan tuna sirip biru, ya?
Sebab, ikan tuna sirip biru ternyata memiliki ukuran yang sangat panjang mencapai 4.6 meter dengan bobot sekitar 684 kilogram. Selain itu, daging ikan tuna sirip biru yang sudah dewasa biasanya memiliki warna merah gelap mendekati keunguan dengan tekstur yang tebal dan lembut. Hal itulah yang juga menjadi penyebab mengapa harga ikan tuna sirip biru ini sangat mahal.
Mengetahui jenis ikan tuna tentu menjadi hal yang penting, karena ikan ini seringkali digunakan sebagai bahan konsumsi. Sedangkan untuk jenis ikan tuna lainnya belum tentu aman untuk dikonsumsi. Oleh karena itu, sobat ikanwiki perlu mengetahui berbagai karakteristik dan juga kandungan gizinya, ya.