Mengenal Ikan Pacu, Lengkap dengan Jenis dan Perbedaanya dengan Ikan Bawal

06-07-2023

Pacu atau Colossoma macropomum adalah ikan air tawar yang cukup populer dan berasal dari Amerika Selatan serta Amerika Tengah. Tak hanya dibudidayakan dan dijadikan makanan di banyak negara, termasuk Indonesia, ikan ini juga memiliki ciri khas unik.

Tubuhnya yang bulat, sirip besar, serta warna uniknya membuat ikan air tawar ini cukup menarik atensi banyak orang.

Menariknya lagi, gigi-gigi mereka dikenal cukup kuat dan tajam layaknya gigi manusia. Pacu mampu tumbuh dengan impresif, beberapa spesies bahkan mencapai panjang 90 cm dan berat lebih dari 25 kg.

Dalam artikel ini, Ikan Wiki akan mengajakmu menemukan informasi yang mendalam tentang ikan air tawar ini, mulai dari ragam jenisnya, ciri-ciri khas, makanan yang mereka konsumsi, habitat asli, hingga perbedaan ikan pacu dan bawal.

Ciri-ciri Ikan Pacu

(Foto: pertanianku.com)

Mirip dengan ikan bawal, pacu memiliki bentuk tubuh yang bulat dan gepeng dengan kepala yang besar. Sirip dorsal dan analnya cukup besar serta terletak di posisi yang hampir sama.

Warna tubuh ikan ini cukup bervariasi tergantung jenisnya. Beberapa diantaranya yaitu, berwarna merah cerah pada bagian sirip, perak keabu-abuan, hingga ke warna gelap sekalipun.

Pacu dapat tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 90 cm dengan berat mencapai 25 kg.

Jenis-jenis Ikan Pacu

(Foto: istockphotos.com)

Tidak hanya memiliki 1 jenis saja, namun ikan air tawar ini dikenal dengan beberapa spesies menarik dan setiap jenisnya mempunyai ciri khas masing-masing. Adapun jenis-jenis ikan pacu yaitu:

1. Red BelliedRed

Bellied Pacu adalah salah satu jenis ikan ini yang sering dijadikan sebagai ikan hias dalam akuarium. Ikan ini memiliki warna perut yang merah dan sisik keabu-abuan pada bagian tubuh lainnya.

Jenis ini dapat tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 60 cm dengan berat mencapai 8 kg.

2. Pacu Seruling

Pacu Seruling atau Silver Pacu termasuk kategori jenis yang sering dijadikan sebagai ikan hias dalam akuarium. Ikan ini memiliki warna perak keabu-abuan pada sisiknya dan memiliki bentuk tubuh yang bulat serta sirip dorsal dan anal yang cukup besar.

Pacu Seruling dapat tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 90 cm dengan berat mencapai 25 kg.

3. Pacu mata emas

Pacu Mata Emas atau Goldfish Pacu merupakan jenis Pacu yang sering dijadikan sebagai ikan hias dalam akuarium.

Selain itu ikan ini memiliki warna tubuh yang keemasan dan mata yang besar. Jenis ini dapat tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 30 cm dengan berat mencapai 3 kg.

4. Pacu Pinang

Pacu Pinang atau Black Pacu termasuk dalam jenis yang sering dijadikan sebagai ikan hias dalam akuarium. Hal itu dikarenakan, warna tubuh yang hitam kebiruan kerap kali menarik minat pencinta ikan.

Selain itu, Pacu Pinang dapat tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 90 cm dengan berat mencapai 25 kg.

Makanan Ikan Pacu

Ikan ini adalah makhluk air omnivora yang dapat memakan berbagai jenis makanan yang terdapat di perairan, seperti plankton, biji-bijian, buah-buahan, hingga serangga dan udang kecil.

Ikan ini juga dapat diberi makan dengan pakan buatan yang tersedia di pasaran. Berikut adalah beberapa jenis makanan yang bisa diberikan kepada ikan ini,antara lain:

1. Sayuran

Pacu sangat menyukai sayuran seperti bayam, selada, kangkung, dan sayuran hijau lainnya. Sayuran dapat diberikan sebagai makanan utama atau sebagai makanan tambahan.

2. Buah

Ikan air tawar ini juga dapat diberi buah-buahan seperti papaya, pisang, pepaya, dan semangka. Buah-buahan mengandung nutrisi yang baik untuk kesehatan ikan ini.

3. Pakan ikan

Terdapat pakan buatan yang secara khusus dirancang untuk ikan ini di pasaran. Pilihlah pakan yang mengandung protein dan nutrisi yang dibutuhkan oleh makhluk air ini.

4. Serangga dan udang kecil

Pacu juga dapat diberi makan serangga seperti jangkrik atau ulat hongkong, dan udang kecil seperti udang windu atau udang galah.

5. Biji-bijian

Pacu juga dapat diberi makan biji-bijian seperti jagung, kacang hijau, beras, dan kacang tanah.

Perbedaan Ikan Pacu dan Bawal

(Foto: channel youtube tanya jawab DBL)

Pacu dan ikan Bawal adalah dua jenis ikan air tawar yang dikenal luas di Indonesia. Meskipun keduanya termasuk dalam keluarga ikan karper, namun terdapat beberapa perbedaan ikan pacu dan bawal, yakni:

1. Bentuk tubuh

Pacu memiliki bentuk tubuh yang lebih bulat dan ramping, sementara ikan Bawal mempunyai bentuk tubuh yang lebih pipih dan bulat.

2. Warna

Pacu juga lebih umum dikenal dengan warna tubuh yang bervariasi seperti keperakan, keemasan, atau kebiruan. Sedangkan untuk ikan Bawal memiliki warna tubuh yang cenderung keperakan hingga kecoklatan.

3. Gigi

Pacu memiliki gigi yang menyerupai manusia pada bagian gigi seri, sementara bawal hanya mempunyai gigi yang tajam pada bagian rahang.

4. Perilaku

Pacu juga cenderung aktif dan suka berenang di dekat permukaan air, sementara ikan bawal adalah ikan yang lebih tenang dan cenderung berada di dasar air.

5. Ukuran

Dari segi ukuran Pacu dapat tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 30-40 cm, sedangkan ikan Bawal dapat tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 70 cm.

Walaupun terdapat perbedaan antara kedua ikan ini, namun mereka sama-sama dapat dijadikan sebagai ikan konsumsi yang lezat dan bergizi. Meski demikian, penting untuk memperhatikan cara memelihara dan mengolah ikan agar tetap sehat dan aman dikonsumsi.

Demikianlah informasi lengkap mengenai ikan pacu, baik dari makanan, jenis, hingga ke perbedaannya dengan ikan bawal. Semoga ulasan ini menambah wawasanmu seputar dunia ikan!

Artikel Lainnya